Sabtu, 16 Oktober 2021

Nur Asia Uno: Pelestarian bekantan dikampanyekan di IMFW 2021

Istri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, Nur Asia Uno, mengaku pelestarian bekantan bakal dikampanyekan di pergelaran mode internasional bertajuk "Indonesia Modest Fashion Week (IMFW) 2021" dengan tema "Save Bekantan".

Indonesian Modest Fashion Week (IMFW)

"Tujuannya agar masyarakat dunia mengenal lebih jauh tentang bekantan dan pelestariannya di Amerika Serikat, maka akan dikampanyekan melalui ajang pergelaran mode di beberapa negara, seperti;Rusia dan Italia," terang dia di Banjarmasin, Sabtu.

Selaku penggagas IMFW, Mpok Nur, begitu biasa Nur Asia Uno disapa, mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama melindungi bekantan yang saat ini populasinya di alam terancam punah. 

IMFW


“Bekantan ini binatang sangat langka dan hanya ada di Pulau Kalimantan, jadi kalau bukan kita yang bisa menyelamatkannya siapa lagi, kalau bukan sekarang, kapan lagi. 

Bekantan ini adalah mahluk Allah SWT yang dianugerahkan kepada kita untuk dilindungi,” tuturnya.

Sementara Jeny Tjahyawati sebagai Founder Indonesia Modest Fashion Week dan Ketua Umum Indonesia Modest Fashion Desainer (IMFD) mengungkapkan Indonesia Ajang Mode Tahun 2021 ingin menghadirkan kolaborasi fesyen dengan lingkungan alam di Miami, Amerika Serikat.

Atas Arahan;Mpok Nur, ungkap dia, pada pergelaran IMFW yang dibuat secara khusus desain baju ikon bekantan untuk Save Bekantan.

IMFW yang digelar tahun ini diikuti 12 perancang busana Tanah Air, baik dari Jakarta, Bandung, Surabaya, termasuk melibatkan desainer lokal asal Kalimantan Selatan.

Pengambilan gambar untuk fesyen dilakukan di Siring Taman Maskot Bekantan di Banjarmasin dan Stasiun Riset Bekantan, Pulau Curiak, Kabupaten Barito Kuala.

Perhelatan itu mendapat dukungan penuh Pemerintah Kota Banjarmasin dengan menggandeng Banjarmasin Sasirangan Festival (BSF) 2021 Go Global.

Kedatangan Nur Asia Uno ke Bekantan Resceu Center di Banjarmasin dan Riset Bekantan di Pulau Curiak di Barito Kuala secara khusus ingin melihat upaya pelestarian bekantan yang dilakukan Yayasan Sahabat Bekantan Indonesia (SBI) dan bertemu dengan Amalia Rezeki sebagai pendiri SBI.

Dia memberi apresiasi yang tinggi kepada Amalia Rezeki atas dedikasinya menyelamatkan maskot fauna Kalimantan Selatan itu. 

Ia berharap upaya mulia ini bisa ditularkan kepada generasi muda agar lebih peduli terhadap lingkungan dan pelestarian alam.

Komitmen untuk mempertahankan terhadap pelestarian bekantan, ia menawarkan kepada pembina SBI dan berjanji untuk terus mendukung pelestarian yang populasinya di alam hampir punah dan masuk dalam daftar merah lembaga konservasi internasional (IUCN).


Baca di Antara News

0 komentar:

Posting Komentar